Badan Pusat StatistikBadan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik

Produksi Padi Tahun 2009 (ATAP) Sebesar 64,40 Juta Ton

Produksi Padi Tahun 2009 (ATAP) Sebesar 64,40 Juta Ton
Tanggal Rilis : 1 Juli 2010
Ukuran File : 0.34 MB

Abstraksi

PADI

Produksi padi tahun 2009 (ATAP) sebesar 64,40 juta ton Gabah Kering Giling (GKG), meningkat sebanyak 4,07 juta ton (6,75 persen) dibandingkan tahun 2008.

Produksi padi tahun 2010 (ARAM II) diperkirakan sebesar 65,15 juta ton GKG, meningkat sebanyak 751,87 ribu ton (1,17 persen) dibandingkan tahun 2009. Kenaikan produksi diperkirakan terjadi karena peningkatan produktivitas sebesar 0,63 kuintal/hektar (1,26 persen), sedangkan luas panen diperkirakan mengalami penurunan seluas 12,63 ribu hektar (0,10 persen).

JAGUNG

Produksi jagung tahun 2009 (ATAP) sebesar 17,63 juta ton pipilan kering, meningkat sebanyak 1,31 juta ton (8,04 persen) dibandingkan tahun 2008.

Produksi jagung tahun 2010 (ARAM II) diperkirakan sebesar 18,02 juta ton pipilan kering, meningkat sebanyak 386,79 ribu ton (2,19 persen) dibandingkan tahun 2009. Kenaikan produksi diperkirakan terjadi karena peningkatan produktivitas sebesar 0,69 kuintal/hektar (1,63 persen) dan luas panen seluas 23,43 ribu hektar (0,56 persen).

KEDELAI

Produksi kedelai tahun 2009 (ATAP) sebesar 974,51 ribu ton biji kering, meningkat sebanyak 198,80 ribu ton (25,63 persen) dibandingkan tahun 2008.

Produksi kedelai tahun 2010 (ARAM II) diperkirakan sebesar 927,38 ribu ton biji kering, menurun sebanyak 47,13 ribu ton (4,84 persen) dibandingkan tahun 2009. Penurunan produksi diperkirakan terjadi karena penurunan luas panen seluas 44,35 ribu hektar (6,14 persen), sedangkan produktivitas diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 0,19 kuintal/hektar (1,41 persen).
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik (BPS - Statistics Indonesia) Jl. Dr. Sutomo 6-8 Jakarta 10710 Indonesia

Telp (62-21) 3841195

3842508

3810291

Faks (62-21) 3857046

Mailbox : bpshq@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik