Badan Pusat StatistikBadan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik

Ekspor Agustus 2018 Mencapai US$15,82 Miliar, Impor Agustus 2018 sebesar US$16,84 Miliar, turun 7,97 persen dibanding Juli 2018.

Ekspor Agustus 2018 Mencapai US$15,82 Miliar, Impor Agustus 2018 sebesar US$16,84 Miliar, turun 7,97 persen dibanding Juli 2018.
Tanggal Rilis : 17 September 2018
Ukuran File : 0.81 MB

Abstraksi

- Ekspor

Nilai ekspor Indonesia Agustus 2018 mencapai US$15,82 miliar atau menurun 2,90 persen dibanding ekspor Juli 2018. Sementara dibanding Agustus 2017 meningkat 4,15 persen.

Ekspor nonmigas Agustus 2018 mencapai US$14,43 miliar, turun 2,86 persen dibanding Juli 2018. Sementara dibanding ekspor nonmigas Agustus 2017, naik 3,43 persen.

Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–Agustus 2018 mencapai US$120,10 miliar atau meningkat 10,39 persen dibanding periode yang sama tahun 2017, sedangkan ekspor nonmigas mencapai US$108,69 miliar atau meningkat 10,02 persen.

Penurunan terbesar ekspor nonmigas Agustus 2018 terhadap Juli 2018 terjadi pada bahan bakar mineral sebesar US$380,7 juta (16,25 persen), sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada lemak dan minyak hewan/nabati sebesar US$61,3 juta (3,47 persen).

Menurut sektor, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan Januari–Agustus 2018 naik 6,13 persen dibanding periode yang sama tahun 2017, demikian juga ekspor hasil tambang dan lainnya naik 34,79 persen, sementara ekspor hasil pertanian turun 9,60 persen.

Ekspor nonmigas Agustus 2018 terbesar adalah ke Tiongkok yaitu US$2,11 miliar, disusul Amerika Serikat US$1,60 miliar dan Jepang US$1,48 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 35,95 persen. Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 negara) sebesar US$1,52 miliar.

Menurut provinsi asal barang, ekspor Indonesia terbesar pada Januari–Agustus 2018 berasal dari Jawa Barat dengan nilai US$20,22 miliar (16,83 persen), diikuti Jawa Timur US$12,74 miliar (10,61 persen) dan Kalimantan Timur US$12,18 miliar (10,14 persen).

- Impor

Nilai impor Indonesia Agustus 2018 mencapai US$16,84 miliar atau turun 7,97 persen dibanding Juli 2018, sebaliknya jika dibandingkan Agustus 2017 meningkat 24,65 persen.

Impor nonmigas Agustus 2018 mencapai US$13,79 miliar atau turun 11,79 persen dibanding Juli 2018, namun meningkat 19,97 persen dibanding Agustus 2017.

Impor migas Agustus 2018 mencapai US$3,05 miliar atau naik 14,50 persen dibanding Juli 2018 dan meningkat 51,43 persen dibanding Agustus 2017.

Peningkatan impor nonmigas terbesar Agustus 2018 dibanding Juli 2018 adalah golongan susu, mentega, telur US$48,6 juta (94,19 persen), sedangkan penurunan terbesar adalah golongan mesin dan pesawat mekanik sebesar US$296,3 juta (11,31 persen).

Tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari–Agustus 2018 ditempati oleh Tiongkok dengan nilai US$28,78 miliar (27,56 persen), Jepang US$11,98 miliar (11,47 persen), dan Thailand US$7,29 miliar (6,98 persen). Impor nonmigas dari ASEAN 20,47 persen, sementara dari Uni Eropa 9,18 persen.

Nilai impor semua golongan penggunaan barang baik barang konsumsi, bahan baku/penolong dan barang modal selama Januari–Agustus 2018 mengalami peningkatan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya masing-masing 27,38 persen, 23,24 persen, dan 29,24 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik (BPS - Statistics Indonesia) Jl. Dr. Sutomo 6-8 Jakarta 10710 Indonesia

Telp (62-21) 3841195

3842508

3810291

Faks (62-21) 3857046

Mailbox : bpshq@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik