Tanggal Rilis | : | 3 Maret 2008 |
Ukuran File | : | 0.25 MB |
Abstraksi
Pada bulan Februari 2008 terjadi inflasi 0,65 persen. Dari 45 kota tercatat 38 kota mengalami inflasi, 6 kota deflasi dan 1(satu) kota relatif stabil. Inflasi tertinggi terjadi di Jayapura 2,90 persen dan inflasi terendah di Medan 0,20 persen. Deflasi tertinggi di Sampit 1,51 persen dan deflasi terendah di Kendari 0,07 persen.
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok- kelompok barang dan jasa sebagai berikut: kelompok bahan makanan 1,59 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 0,88 persen, kelompok sandang 0,76 persen, kelompok kesehatan 1,56 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,04 persen, dan kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan 0,02 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar 0,01 persen.
Laju inflasi tahun kalender (Januari-Februari) 2008 sebesar 2,44 persen, sedangkan laju inflasi year on year (Februari 2008 terhadap Februari 2007) sebesar 7,40 persen.
Inflasi komponen inti pada bulan Februari 2008 sebesar 0,76 persen, laju inflasi komponen inti tahun kalender (Januari-Februari) 2008 sebesar 2,29 persen, sedangkan laju inflasi komponen inti year on year (Februari 2008 terhadap Februari 2007) sebesar 7,33 persen."