10 April 2025 | Kegiatan Statistik Lainnya
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti beserta jajaran menghadiri kegiatan yang bertajuk "Program Rumah untuk Guru Indonesia" di Kabupaten Bogor (25/3). Dalam kegiatan ini, dilakukan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) mengenai Penyelenggaraan Perumahan serta Penyediaan Dan Pemuktahiran Data dan/Informasi Statistik Hunian bagi Guru antara Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen), dengan BPS yang disaksikan secara langsung oleh Sekretaris Kabinet, Letkol Teddy Indra Wijaya. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan simbolis kunci rumah kepada para guru.
“Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Kami sangat bangga dan bahagia hadir dalam kebijakan yang sangat mulia ini,” tutur Amalia. MoU ini menjadi bukti nyata sinergi antar kementerian dan lembaga dalam memanfaatkan data statistik guna mendukung program perumahan bagi guru. Amalia menuturkan bahwa dalam kerja sama ini, BPS mengolah data administrasi guru dari Kementerian Dikdasmen dan mengintegrasikannya dengan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), sehingga dapat digunakan sebagai dasar intervensi kebijakan yang lebih tepat sasaran dalam penyediaan hunian bagi tenaga pendidik.
Menteri PKP, Maruarar Sirait, mengapresiasi data yang dihasilkan oleh BPS. “Saya pikir era baru tepat sasaran sudah dimulai dengan BPS yang sangat bekerja profesional,” ucap Maruarar. Dengan adanya bantuan BPS, program perumahan subsidi dapat lebih tepat sasaran, memastikan bahwa hunian tersebut benar-benar diberikan kepada mereka yang berhak, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Dikdasmen, Abdul Mu’ti menyampaikan “Kami ingin agar para guru dapat bekerja lebih baik lagi dengan peningkatan kesejahteraan dan juga tersedianya perumahan yang layak,” tutur Abdul. Menurutnya, program perumahan bagi guru merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan para pendidik sebagai pahlawan pencerdasan bangsa. Hal ini dikarenakan guru adalah agen pencerdasan bangsa, agen perubahan, dan agen pembangunan peradaban.
Di akhir acara dilakukan penyerahan kunci rumah secara simbolis kepada para guru dan juga peninjauan serta pengecekan kondisi rumah subsidi tersebut.
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik(BPS - Statistics Indonesia)
Jl. Dr. Sutomo 6-8
Jakarta 10710 Indonesia
Telp (62-21) 3841195; 3842508; 3810291
Faks (62-21) 3857046
Mailbox : bpshq@bps.go.id